KONTRIBUSI KERAJAAN MUGHAL TERHADAP PERKEMBANGAN ISLAM DI ANAK BENUA INDIA

Main Article Content

Yan Nurcahya
Dandie Hambaliana
Solehudin Solehudin

Abstract

Kerajaan Mughal, juga dikenal sebagai Mogul atau Moghul, adalah negara yang memerintah Afganistan, Balochistan, dan sebagian besar India antara tahun 1526 M dan 1857 M. Mughal adalah kata Mongol versi Indo-Arya, karena merupakan bagian dari Dinasti Timuriyah dari Asia Tengah. Resmi rakyat Mughal adalah Islam. Pada periode ini terbentuk tiga raja besar: Usmani di Turki, Shafawi di Persia, dan Mughal di India. Mughal menguasai seluruh wilayah, menyebabkan perubahan signifikan di dunia Islam. Babur adalah orang pertama yang mendirikan kerajaan Islam di India, dan putranya, Nashiruddin Humayun (1530-1539 M), menggantikannya. Muslim di India dianggap minoritas, dan pengaruh mereka terasa di berbagai agama. Muslim dianggap minoritas dalam Islam, dan pengaruh mereka semakin disebarkan oleh pemerintahan Mughal. Pada masa inilah Islam menyebar dan berkembang di kawasan Anak Benua India. Dari segi metodologi penelitian sejarah merupakan kajian terhadap berbagai sumber sejarah baik primer maupun sekunder. Dari makalah yang disampaikan kita bisa melihat kontribusi Kerajaan Mughal Terhadap Perkembangan Islam di Anak Benua India dalam berbagai aspek pada masanya baik pada; Politik, Pendidikan, Ilmu, Kesustraan, Arsitektur, Teknologi, dan Pembangunan Kota.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Ackerman, James S., and Alan Gowans. “Architecture:” Accessed May 5, 2024. https://www.britannica.com/topic/architecture.
Avasthy, R S. 1967, The Mughal Emperor Humayun, : History Department, University of Allahabad. Historical Series: https://books.google.co.id/books?id=zFTRAAAAMAAJ.
Baker, Kathleen M., and Graham P Chapman. March 11, 2002, The Changing Geography of Asia, : Routledge: doi:10.4324/9780203038628.
Banerji, S. 1938, Humāyūn Bādshāh, : H. Milford, Oxford University Press. Humāyūn Bādshāh: https://books.google.co.id/books?id=OrWSZwEACAAJ.
Chandra, Satish. 2005, Medieval India: From Sultanat to the Mughals Part - II, : Har-Anand Publications: https://books.google.co.id/books?id=0Rm9MC4DDrcC.
Eraly, Abraham. 2000, Emperors of the Peacock Throne: The Saga of the Great Mughals, : Penguin Books: https://books.google.co.id/books?id=04ellRQx4nMC.
Fahmi, Ami Abdullah, and Ramdhan Prasetyo. 2022, “Pembangunan Dan Renovasi Jembatan Cirahong 1893-1939.” Diakronika 22, no. 02.
Fauzan, Elda Harits, and Agus Mahfudin Setiawan. 2022, “The Birth of the Three Great Islamic Kingdoms in the Middle Ages (1250-1800 AD).” El Tarikh : Journal of History, Culture and Islamic Civilization 3, no. 1, 57–76: doi:10.24042/jhcc.v1i1.10682.
Keay, Jhon. 2000, India: A History, London: Grove Press: https://books.google.co.id/books?id=ibLUu6RlvqwC.
Kuntowijoyo. 2003, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Kusdiana, Ading. 2013, “Sejarah Dan Kebudayaan Islam Periode Pertengahan” , Pustaka Setia Bandung.
Lubis, Dede Efrianti, Ahmad Muhajir, and Zaini Dahlan. 2021, “Peradaban Dan Pemikiran Islam Pada Masa Dinasti Mughal Di India.” Islamic Education 1, no. 2, 41–46: doi:10.57251/ie.v1i2.49.
Lubis, Nina H. 2008, “Metode Sejarah.” Bandung: Satya Historika.
MacKenzie, John M. July 2015, “Monuments, Power and Poverty in India: From Ashoka to the Raj” , Routledge. The Round Table 104, no. 4, 519–21: doi:10.1080/00358533.2015.1064593.
Maddison, Angus. 2003, The World Economy, : doi:https://doi.org/https://doi.org/10.1787/9789264104143-en.
Nurcahya, Yan, Tantan Hadiansyah, Lucy Yosita, Adha Syahidil Akbar, I Gilang Miftah Allatif, and Syalwa Linda Hilmayani. 2021, “Revitalization Skywaklk Bandung 2021 Reviving The Urban Area ‘Urban Space’ in Bandung.” Journal of Architectural Research and Education 3, no. 2, 128–35: doi:10.17509/jare.v3i2.35802.
Pearsall, J, and P Hanks. 1998, The New Oxford Dictionary of English, : Oxford University Press: https://books.google.co.id/books?id=HstkQgAACAAJ.
Rajvanshi, Nehal. 2020, “Humayun’s Tomb: In the Memory of an Emperor.” 20 May 2020: https://www.peepultree.world/livehistoryindia/story/amazing-india/humayuns-tomb?srsltid=AfmBOopGBKuWAPdWn-j6ANDa43K1Eto3h9BSwHHkYxIU2yZT6xQw2fJx.
Sasongko, Agung. 2019, “Humayun, Pemimpin Yang Loyal Dan Lembut | Republika Online Mobile.” 04 November 2019: https://khazanah.republika.co.id/berita/q0gdhf313/humayun-pemimpin-yang-loyal-dan-lembut.
Sjamsuddin, Helius. 2007, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Ombak.
Sjamsudin, Helius. 2012, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Ombak.
Stein, B, and D Arnold. 2010, A History of India, : Wiley. Blackwell History of the World: https://books.google.co.id/books?id=QY4zdTDwMAQC.
Voss, L H van, E Hiemstra-Kuperus, and E van Nederveen Meerkerk. 2010, The Ashgate Companion to the History of Textile Workers, 1650-2000, : Ashgate. Ashgate Companion: https://books.google.co.id/books?id=f95ljbhfjxIC.
Yatim, Badri. 1994, Sejarah Peradaban Islam: Dirasah Islamiyah II, Bandung: PT RajaGrafindo Persada: https://books.google.co.id/books?id=WjSQPAAACAAJ.