PEPATAH JAWA DALAM PERSPEKTIF HADIS NABI: STUDI AKULTURASI BUDAYA LOKAL DAN NILAI ISLAM

Isi Artikel Utama

M Husnu Widadi
M Hazim
Ahmad Syukron Jazuli
Mohammad Hamsa Fauriz

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara pepatah Jawa dan nilai-nilai keislaman yang tercermin dalam hadis Nabi Muhammad saw. Fokus penelitian ini adalah untuk menggali makna filosofis dan moral yang terkandung dalam pepatah Jawa yang sejalan dengan ajaran Islam, serta untuk memahami proses akulturasi budaya lokal dengan agama Islam di Jawa. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dan teknik analisis isi, penelitian ini menjelaskan bagaimana nilai-nilai Islam terintegrasi dalam kehidupan masyarakat melalui pepatah Jawa. Data diperoleh melalui studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pepatah Jawa berperan tidak hanya sebagai ekspresi kearifan lokal tetapi juga sebagai media penyebaran nilai-nilai Islam khususnya yang bersumber dari hadis Nabi. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman interdisipliner tentang harmoni nilai islam dan budaya lokal, serta menawarkan perspektif baru dalam kajian dakwah Islam.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Abu Musa Al-Tirmidzi. (1996). Sunan Al-Tirmidzi (Vol. 4). Beirut: Dar al-Gharab al-Islami.
Abul Abbas bin Ibrahim Al-Qurtubi. (1996). Al-Mufhim li Ma Asykala min Talkhishi Kitabi Muslim (Vol. 7). Damaskus: Dar Ibnu Katsir.
Al-Ghazali, Abu Hamid. (2008). Ihya’ Ulumuddin (Vol. 3). Beirut: Dar al-Ma’rifat.
Al-Nawawi, Abi Zakariyya bin Syaraf. (2009). Al-Arba`una al-Nawawiyyah. Beirut: Dar al-Minhaj.
Al-Nawawi, Abi Zakariyya bin Syaraf. (2009). Syarh Al-Nawawi `ala Muslim (Vol. 2). Kairo: Dar Ibnu Haitsam.
Al-Thabrani, Sulaiman bin Ahmad. (1994). Al-Mu`jam al-Kabir (Vol. 11). Kairo: Dar Ibnu Taimiyyah.
Anita, D. E. (2014). Walisongo: Mengislamkan Tanah Jawa (Suatu Kajian Pustaka). Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial, 1(2), 243–266. https://journal.walisongo.ac.id/index.php/wahana/article/view/815
Arti Kata Akulturasi - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online.” https://kbbi.web.id/akulturasi
Caca Handika. (2019). Kebudayaan dalam pandangan hadis. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 3(2). https://doi.org/10.15575/diroyah.v3i2.4457
Eka Prasetya. (2018). Nilai-nilai pendidikan Islam dalam peribahasa Jawa (Master’s thesis). Universitas Islam Indonesia. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/12722
Esti Ismawati. (2019). Makna Ungkapan Bahasa Jawa. Yogyakarta: Gambang.
Febrianto, A., Putra, F. M., Muhajirin, M., & Mukmin, M. (2025). Implementasi pendidikan spiritual berbasis hadis dalam mengatasi krisis moral remaja di era modern. Jurnal Pendidikan Indonesia: Teori, Penelitian, dan Inovasi, 5(1). https://jurnal.penerbitwidina.com/index.php/JPI/article/view/1078
Hidayatullah, A. (2021). Walisongo da’wah strategy: Analysis of the symbolism of amar ma’ruf nahi munkar in Semar and Togog characters. Munazzama: Journal of Islamic Management and Pilgrimage, 1(1), 63–78. https://journal.walisongo.ac.id/index.php/munazzama/article/view/8789
Kamal, M. A. M. (2016). Interelasi nilai Jawa dan Islam dalam berbagai aspek kehidupan. KALAM, 10(1), 19–42. https://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/KALAM/article/view/18
Khasanah, L. (2022). Akulturasi agama dan budaya lokal. AT-THARIQ: Jurnal Studi Islam dan Budaya, 2(02). https://ejournal.stais.ac.id/index.php/trq/article/view/171
Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Mohammad Kanzunnudin. (2019). Struktur, nilai, dan fungsi cerita rakyat pesisir timur Jawa Tengah (Doctoral dissertation). Universitas Negeri Semarang. https://lib.unnes.ac.id/
Muslim bin Hajjaj. (1955). Shahih Muslim (Vol. 3). Beirut: Dar Ihya` al-Turats.
Nadya Ratu Amala. (2022). Filosofi Urip Iku Urup pada masyarakat Jawa: Pendorong kohesivitas kelompok penguat keharmonisan masyarakat perumahan Kabupaten Kediri. KRONIK: Journal of History Education and Historiography, 6(2). https://journal.unesa.ac.id/index.php/jhi/article/view/20926
Redfield, R., Linton, R., & Herskovits, M. J. (1936). Memorandum for the study of acculturation. American Anthropologist, 38(1), 149–152. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1525/aa.1936.38.1.02a00330
Sulaiman bin Ahmad Al-Thabrani. (1995). Al-Mu`jam al-Wasith (Vol. 6). Kairo: Dar al-Haramain.
Sumbulah, U. (2012). Islam Jawa dan akulturasi budaya: Karakteristik, variasi, dan ketaatan ekspresif. el Harakah: Jurnal Budaya Islam, 14(1), 51–68. https://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/infopub/article/view/2191
Zainal Abidin Al-Haddad Al-Munawi. (1937). Faidu Al-Qadir Syarh al-Jami’ al-Saghir (Vol. 3). Kairo: al-Maktabah al-Tijariyyah al-Kubra.